Benih Jagung Unggul: Perbandingan Syngenta vs Kapal Terbang

Jagung adalah salah satu komoditas tanaman pangan dan pakan yang penting di Indonesia. Untuk mendapatkan hasil panen yang optimal, petani memerlukan benih yang unggul—tidak hanya dari potensi hasilnya, tetapi juga ketahanan terhadap hama, adaptasi terhadap iklim dan kondisi lahan, efisiensi biaya, serta konsistensi panennya. Di antara banyak merek yang beredar, Syngenta dan BISI Cap Kapal Terbang adalah dua nama besar. Artikel ini membahas keunggulan produk dari kedua pihak, serta bagaimana petani meresponnya.

Produk Syngenta: Varietas & Keunggulan

Syngenta Indonesia telah mengeluarkan beberapa varietas jagung hibrida unggulan. Berikut beberapa contoh produk dan kelebihannya:

Nama Varietas	Karakteristik Utama / Keunggulan
NK007 (NK Andalan)	Adaptif untuk lahan tadah hujan dan sawah; tanaman awet hijau; tahan terhadap kerebahan (luruh roboh) sehingga lebih stabil. Potensi hasil ~12,67 ton/ha, rata-rata ~10,82 ton/ha. Panen ±105 hari setelah tanam.
NK6501 Super	Tahan terhadap busuk batang; biji berwarna merah menarik; daun tetap hijau sampai panen; sangat adaptif di lahan sawah ataupun tegalan. Potensi hasil ~12,9 ton/ha, rata-rata ~11 ton/ha; umur panen ±108 hari.
NK6172 Perkasa	Cocok di tanah sawah musim kering kedua dan tegalan di bawah 500 m dpl; tahan penyakit bulai; laju pertumbuhan awal seragam; baris biji 16-18; tahan kekeringan; potensi hasil ~13,3 ton/ha, rata-rata ~9,7 ton/ha; umur panen 105-110 HST.
NK Pendekar Sakti / NK Sumo Sakti	Varietas bioteknologi dengan keunggulan ganda: toleran terhadap herbisida glifosat dan tahan terhadap hama penggerek batang (Asian Corn Borer). Ini membantu petani mengurangi penggunaan pestisida dan tenaga kerja, serta menjaga hasil panen lebih konsisten.

Keunggulan umum produk Syngenta meliputi:

• Teknologi & inovasi: Pemanfaatan varietas bioteknologi (toleransi herbisida dan hama) yang baru-baru ini mulai diperkenalkan.
• Adaptasi lingkungan dan kondisi iklim: Produk mampu tumbuh baik di lahan sawah dan tegalan, baik di musim hujan maupun kemarau. Contoh NK Perkasa Sakti dirancang untuk menghadapi musim kering dan kekurangan air.
• Produktivitas tinggi: Potensi hasil besar, rata-rata hasil di lapangan cukup mendekati potensi jika pengelolaan baik.
• Ketahanan terhadap hama & penyakit: Termasuk tahan bulai, tahan busuk batang, dan varietas bioteknologi yang tahan terhadap penggerek batang.

Produk Kapal Terbang (BISI): Varietas & Keunggulan

“Cap Kapal Terbang” adalah merek benih jagung hibrida yang sangat dikenal di kalangan petani Indonesia melalui perusahaan BISI International. Beberapa varietas dan keunggulan yang sering disebut:

Nama / Varietas	Keunggulan
BISI-18 (Super Hibrida BISI-18)	Tongkol besar; pertumbuhan cepat dan serempak; hasil panen tinggi; tahan terhadap penyakit atau hama seperti bulai; cocok di lahan tadah hujan.
BISI-99	Umur tanaman 80-85 hari setelah tanam; batang besar, kokoh dan tahan terhadap roboh; seragam pertumbuhan; biji merah mengkilap; tingkat pertumbuhan tinggi (daya tumbuh dan persentase tongkol normal tinggi).
Ketahanan terhadap OPT (Organisme Pengganggu Tanaman)	Banyak varietas BISI dilaporkan memiliki ketahanan terhadap hama/pengganggu seperti bulai, penyakit batang dan keleles, serta cenderung tangguh dalam musim hujan atau kondisi sulit.

Kata Petani Terhadap Produk

Berikut beberapa kisah dan pengalaman dari petani yang menggunakan benih dari Syngenta atau Kapal Terbang:

• Pak Sujai (Dusun Bale Panjang, Desa Pandean, Rembang, Pasuruan, Jawa Timur) menggunakan BISI 18. Ia mengatakan bahwa sejak menanam jagung pertama kali, menggunakan benih ini benar-benar terasa berbeda dibanding benih lain: pertumbuhan awal cepat, seragam, dan tanaman lebih tahan terhadap bulai. Dari 10 kg benih, panen pipil kering mencapai sekitar 5 ton, yang memberinya keuntungan besar.
• Seorang petani bernama Abubakar dari Desa Menampu, Kecamatan Gumukmas, Jember, menyebut NK Perkasa Sakti dari Syngenta memiliki manfaat signifikan: tanaman lebih sehat, lebih tahan terhadap ulat / penggerek batang, dan hasil panen jauh lebih tinggi dibanding jagung “biasa” yang ditanam sebelumnya, yang hanya menghasilkan sekitar 4 ton/ha.
• Ada juga laporan bahwa petani di daerah dengan musim kering mulai bergantung kepada varietas Syngenta seperti NK Perkasa Sakti karena toleransi terhadap kekeringan, sehingga di lahan yang dulu produktivitasnya turun saat musim kering, sekarang bisa sedikit lebih stabil.

Perbandingan & Pandangan Umum

Dari informasi di atas, beberapa poin perbandingan muncul:

1. Potensi hasil
   Syngenta: varietas seperti NK Perkasa, NK6501, NK007 memiliki potensi hasil di atas 12 ton/ha jika kondisi baik.
   BISI: meskipun data potensi spesifik seperti Syngenta tidak selalu tersedia secara publik untuk semua varietas, petani melaporkan hasil yang besar dan memuaskan dengan BISI-18 dan BISI-99, terutama di lahan tadah hujan dengan pengelolaan yang baik.
2. Ketahanan terhadap hama dan penyakit
   Syngenta: unggul terutama dengan varietas bioteknologi yang tahan penggerek batang dan toleran terhadap herbisida.
   BISI: juga memiliki varietas dengan ketahanan terhadap bulai, penyakit jamur, dan kekokohan batang yang mengurangi roboh.
3. Adaptasi musim (kemarau / hujan)
   Syngenta lebih agresif mengembangkan varietas yang tahan terhadap musim kering dan cuaca ekstrem. BISI juga banyak varietas yang cocok di musim hujan dan kondisi curah hujan tinggi, serta laporan petani mengenai performa bagus di lahan tadah hujan.
4. Biaya & efisiensi
   Dengan varietas Syngenta yang toleran herbisida, ada keuntungan dalam mengurangi penggunaan pestisida dan tenaga kerja. BISI; petani yang menggunakan BISI-18 menyebut hasil yang cepat dan bobot bagus, sehingga nilai jual lebih tinggi dan biaya pengurangan kerugian.

Tantangan & Catatan

Tidak semua varietas atau situasi cocok bagi semua jenis benih. Beberapa catatan penting:

• Mutu tanah, pemupukan, pengairan, pemeliharaan tanaman sangat berpengaruh. Benih unggul akan lebih optimal jika manajemen budidaya mendukung.
• Untuk varietas bioteknologi, ada regulasi dan prosedur pelepasan varietas yang harus dipatuhi, serta penerimaan sosial terhadap penggunaan teknologi baru.
• Risiko cuaca ekstrem terus meningkat, sehingga varietas harus adaptif — toleran kering / basah / fluktuasi suhu dan kelembapan.

Kesimpulan

Baik Syngenta maupun Kapal Terbang (BISI) menawarkan benih jagung unggulan dengan kelebihan masing-masing:

• Syngenta unggul pada inovasi teknologi (termasuk varietas bioteknologi toleran herbisida dan hama), produktivitas tinggi, dan varietas yang dirancang untuk kondisi menantang seperti musim kering.
• BISI / Kapal Terbang memiliki reputasi kuat dalam menyediakan varietas yang tangguh, hasil terbukti di lapangan, bobot tongkol besar, pertumbuhan seragam, serta kepercayaan petani yang sudah lama menggunakan produknya.

Bagi petani, pilihan terbaik tergantung pada kondisi lahan, ketersediaan air / cuaca lokal, kemampuan biaya dan tenaga, serta seberapa besar risiko hama/patok/pengganggu tanaman. Untuk banyak petani, kombinasi kecocokan lokal dan pengalaman menjadi faktor kunci.